
Barisan Merah Putih (BMP) yang di deklarasikan bersamaan dengan deklarasi PKP PDP DKI JAKARTA di Tugu Proklamasi 23 Juli 2006, sudah sangat di kenal dimana mana. Penggagas pertama BMP ini adalah Sylvester Matutina yang sekarang menjabat sebagai Dewan Koordinasi Nasional BMP dengan didukung oleh Edison. Sylvester Matutina juga dalam kepengurusan di PDP DKI menjabat sebagai ketua bidang Pemenangan Pemilu. Sayap partai ini memang awal nya di pakai untuk mengamankan kegiatan – kegiatan PDP DKI. Pada saat BMP ini sudah cukup terpercaya di dapat menjadi laskar terdepan di DKI Jakarta, pada saat rapat besar dengan PKN, ketua PKN Roy BB Janis mengusulkan untuk menamakan Barisan Merah Putih yang tadinya masih memakai nama yang beraneka ragam. Semenjak itu resmilah BMP menjadi laskar terdepan menjaga PDP DKI. DKI merupakan barometer untuk PDP seluruh Indonesia, maka secara tidak langsung BMP menjaga keamanan dari PDP PKN. Berangsur – angsur tanggung jawab BMP ini menjadi lebih banyak dan juga tidak hanya di DKI. Beberapa provinsi sudah menyatakan untuk siap bergabung melebur mempunyai barisan terdepan memakai nama BMP. Namun dikarenakan ada beberapa provinsi yang sudah memakai nama dari masing – masing tokoh populer atau ciri khas daerah seperti Senopati ( Jawa Tengah), Purangga Baya ( Jawa Barat), Hasanudin (Sulawesi Selatan) dll, maka keputusan untuk menyeragamkan nama barisan terdepan PDP ini akan dibahas pada saat Kongres kemungkinan di tahun 2009. Menurut Syl dalam waktu dekat akan melebarkan sayapnya di tingkat Dewan Koordinasi Provinsi, Kabupaten hingga Kecamatan di bawah bendera PDP. Kegiatan – kegiatan BMP ini sudah banyak sekali bisa di lihat dan dicari dalam arsip PDP Nasional
(Click disini).
Adapun logo baru dari BMP ini tampak perisai yang merupakan simbol pertahanan kedaulatan NKRI. Perisai ini berwarna warga merah-putih, menandakan sang saka, bendera negara.
Selain itu, di dalamnya terdapat gambar kepala Garuda, yang menunjukkan nasionalisme BMP untuk menjaga Pancasila dan NKRI. Di bawah gambar kepala Garuda terdapat akronim BMP dan di bawah perisai ada pita yang di dalamnya terdapat kepanjangan akronim Barisan Merah Putih.
“Logo ini akan segera disosialisasikan bersamaan dengan penyempurnaan struktur di tingkat DKN dan beberapa DKP yang sudah siap dibentuk seperti DKP DKI Jakarta, Banten, Medan, Bali dan lainya,”tambah Sylvester.
.........................................................................................................................................................................
Mars "Partai Demokrasi Pembaruan"
Logo_pdpSetelah mengundurkan diri dari PDI-P yang diketuai oleh Megawati Sukarnoputri karena kekecewaan terhadap kinerja partai tersebut, maka tokoh-tokoh seperti Roy Janis, Arifin Panigoro, Laksamana Sukardi, Sukowaluyo Mintorahardjo, Sophan Sophiaan, Mochtar Buchori dan Abdul Madjid sepakat untuk membentuk partai baru. Mereka
mendeklarasikan partai yang dinamakan Partai Demokrasi Pembaruan [PDP]. Akta pendirian PDP dilaksanakan pada 1 Desember 2005bertempat di Gedung Perpustakaan Nasional. Menurut Roy Janis, PDP merupakan reinkarnasi dari PDI-P dan akan menjadi partai masa depan yang besar. PDP, dengan semangat kebersamaan juga akan merangkul berbagai kelompok masyarakat tanpa membedakan latar belakang suku, agama dan ras ataupun politik. Selama memiliki ideologi sama, semua kelompok masyarakat akan diterima dengan tangan terbuka.
Mars_pdp03_1Sehubungan dengan itu, untuk menunjang semangat kebersamaan itulahMars_pdp05 PDP ingin memiliki sebuah lagu mars. Dan lagu mars telah dicipta oleh Sukowaluyo Mintorahardjo yang diberi judul “Mars PDP”. Tetapi lagu tersebut belum direkam padahal diperlukan saat pelaksanaan penandatanganan akte pendirian tersebut. Dan Mars_pdp06melalui Triawan Munaf, PDP menghubungi Addie MS agar bersedia membuat aransemen dan orkestrasi lagu mars tersebut, sekaligus merekamnya. Triawan Munaf yang Mars_pdp09sebelumnya merancang logo PDI-P, kali ini dia pula yang merancang logo partai baru tersebut seperti yang tampak di atas.
Tugas cukup berat bagi Addie MS karena beberapa hari sebelumnya harus begadang sampai pagi untuk mixing audio recording konser Twilite Orchestra Adventures to The Galaxies. Sangat melelahkan tapi Addie menerima pekerjaan tersebut.
Mars_pdp01Addie mulai membuat aransemen dan menulis orkestrasi Mars PDP hari Sabtu 26Mars_pdp12 November lalu dan diselesaikannya pada Selasa 29 November dini hari. Siang hari itu, di Studio Aquarius Pondok Indah recording session dimulai dengan melibatkan musisi Twilite Orchestra dan anggota Twilite Chorus.
Mars_pdp11Rekaman diselesaikan hari itu juga dan selesai pada tengah malam. KeesokanMars_pdp10 harinya Rabu 30 November dilanjutkan dengan audio mixing, masih di tempat yang sama. Hasil akhir “Mars PDP” malam itu juga disampaikan kepada Triawan Munaf untuk diperdengarkan esok paginya tanggal 1 Desember saat Partai Demokrasi Pembaruan dideklarasikan di Gedung Perpustakaan Nasional.
MARS PARTAI DEMOKRASI PEMBARUAN
Lagu & Lirik: Sukowaluyo Mintorahardjo
Aransemen & Orkestrasi:
Addie MS
Twilite Orchestra & Twilite Chorus
Dengarkan panggilan jiwamu hai putra bangsa
Demi masa depan negrimu
Indonesia
Satukan tekad semangatmu
Mari berjuang bersama Partai Demokrasi Pembaruan
Wujudkan cita-cita
Indonesia
merdeka berdasar Pancasila
Bersih dan peduli kompeten berkarakter
PDP pasti jaya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar